5 Penangkal Kolesterol yang Ada di Dapur, Termasuk Jahe

1 week ago 1
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Kadar kolesterol yang terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko beragam masalah kesehatan, mulai dari penyakit kardiovaskular, stroke, hingga serangan jantung. Karena itu, penting untuk selalu menjaga kadar kolesterol tetap terkendali dan tidak melebihi batas.

Seseorang dikatakan mengidap kolesterol tinggi ketika kolesterol LDL (low-density lipoprotein) dan total kolesterolnya melebihi batas. LDL sering disebut 'kolesterol jahat' karena dapat menumpuk di pembuluh darah, sehingga memicu penyakit.

Di sisi lain, ada pula 'kolesterol baik' yang disebut HDL (high-density lipoprotein). HDL membantu membersihkan kelebihan kolesterol dan membawanya kembali ke hati untuk dikeluarkan dari tubuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain dengan mengonsumsi obat-obatan dan mengubah gaya hidup, kolesterol tinggi juga dapat ditangani dengan memperbaiki pola makan. Beberapa jenis makanan memiliki kandungan nutrisi yang berkhasiat membantu dalam mengelola kadar kolesterol.

Berikut beberapa makanan yang dapat membantu menangkal kolesterol tinggi.

1. Kacang kedelai

Dikutip dari Healthline, kacang kedelai adalah salah satu makanan yang dapat membantu menurunkan kolesterol secara alami. Kandungan protein rendah lemak yang ada pada kacang kedelai diketahui dapat membantu menurunkan LDL atau kolesterol jahat dalam darah.

Manfaat yang sama juga bisa diperoleh dengan mengonsumsi makanan yang terbuat dari kacang kedelai, seperti tahu dan tempe.

2. Oat

Oat (Avena sativa) mengandung serat larut (soluble fiber) bernama beta-glukan. Dikutip dari British Health Foundation, serat larut ini membentuk gel di usus yang dapat mengikat kolesterol dan mencegahnya diserap oleh tubuh.

Karenanya, menambahkan makanan yang kaya akan serat larut, seperti oat ke makanan sehari-hari dapat membantu menurunkan kadar kolesterol secara alami.

3. Bawang putih

Manfaat bawang putih untuk menurunkan kolesterol masih perlu diteliti lebih jauh lagi. Namun, kandungan allicin yang ada pada bawang putih diklaim dapat membantu menurunkan kolesterol dan tekanan darah.

Studi kecil yang dipublikasikan di International Journal of Preventif Medicine pada 2016 Jurnal menemukan pengidap kolesterol tinggi yang mengonsumsi 20 gram bawang putih mentah (sekitar empat siung) dan satu sendok makan jus lemon sehari selama delapan minggu mengalami penurunan kadar LDL yang lebih besar, dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi atau hanya mengonsumsi salah satu.

4. Jahe

Jahe merupakan bumbu dapur yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional, termasuk untuk menurunkan kadar kolesterol. Penelitian yang dilakukan pada 2014 menunjukkan jahe dapat membantu menurunkan trigliserida dan total kolesterol.

Penelitian serupa yang dilakukan pada 2008 juga menemukan jahe dapat mengurangi kadar LDL sekaligus meningkatkan HDL dalam darah.

5. Biji rami

Biji rami ata flaxseed mengandung asam lemak omega-3, salah satu nutrisi yang dapat membantu mengelola kolesterol. Tak hanya itu, omega-3 juga terbukti dapat meningkatkan kadar HDL atau kolesterol baik dalam darah.

Perlu diketahui, tubuh manusia tidak bisa memproses biji rami yang utuh. Untuk mendapatkan khasiat dari herba ini, sebaiknya konsumsi biji rami yang sudah digiling atau minyak biji rami.


(ath/suc)

Read Entire Article