Sungai Tercemar, Warga Transmigran Rantau Bakula Protes Perusahaan Tambang PT MMI

2 days ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Sungai Tercemar, Warga Transmigran Rantau Bakula Protes Perusahaan Tambang PT MMI Warga Desa Rantau Bakula, Kalsel, melaporkan pencemaran sungai di desa mereka kepada Walhi Kalsel.(MI/Denny Susanto)

WARGA eks transmigrasi Desa Rantau Bakula, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan kembali memprotes kondisi pencemaran lingkungan di wilayah mereka. Pencemaran itu diduga dampak aktivitas tambang batu bara PT Merge Mining Industri (MMI) di wilayah desa tersebut. 

Setelah sebelumnya melaporkan kasus pencemaran lingkungan ke Pemkab Banjar hingga DPRD Provinsi Kalsel, kemarin puluhan warga Desa Rantau Bakula melaporkan ke Walhi Kalsel. Dalam pertemuan tersebut perwakilan warga melaporkan kondisi gangguan lingkungan seperti kebisingan, debu, pencemaran dari limbah yang diduga kuat berasal dari aktivitas PT MMI.

"Sejak kehadiran PT.MMI kami merasakan dampak lingkungan berupa pencemaran sumber air, debu, kebisingan dan lainnya," tutur Mariadi, warga Desa Rantau Bakula yang merupakan warga transmigrasi tahun 1991.

Mistina, 57, warga Desa Rantau Bakula menambahkan, gangguan lingkungan juga berdampak pada ekonomi dan kesehatan warga. “Air sekarang tidak bisa untuk memasak, cucian menjadi kotor dan jika digunakan oleh anak-anak bisa terjadi gatal-gatal,” paparnya.

Warga yang sebelumnya memanfaatkan air sungai untuk keperluan sehari-hari kini tidak bisa lagi dan harus membeli rata-rata empat galon sehari untuk berbagai kebutuhan dengan harga per galonnya Rp8.000. Selain kasus pencemaran, perusahaan ini juga terlibat kasus kriminalisasi warga desa.

Warga juga mempertanyakan Tim Penyelesaian Masalah yang diketuai Ketua Komisi III DPRD Kalsel dan anggota Komisi III DPRD Kalsel, Dinas ESDM Kalsel, DLH Kalsel, Dinas Kehutanan Kalsel, Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Pemkab Banjar, yang hingga kini tak kunjung turun ke lapangan.

PT MMI merupakan perusahaan skema Penanaman Modal Asing (PMA) yang bergerak di bidang tambang batu bara bawah tanah asal Tiongkok. Perusahaan ini sudah mengantongi izin operasi produksi sejak 2016 dengan luas konsesi mencapai 1.170 hektare. Bahkan, perusahaan ini sudah mulai masuk untuk eksplorasi sejak 1990-an.

Direktur Eksekutif Walhi Kalimatan Selatan, Raden Rafiq, mengatakan kondisi di lapangan saat ini sudah cukup mengganggu warga Desa Rantau Bakula. Warga bersama Walhi Kalsel juga akan berkoordinasi dengan jaringan nasional dan internasional untuk kasus ini agar diselesaikan dengan serius. 

Raden juga mengatakan perlu adanya penegakan hukum sesuai aturan yang berlaku pada praktik pertambangan batu bara di Indonesia. “Saya sangat menyayangkan lambatnya kehadiran negara dalam konflik warga Desa Rantau Bakula dengan PT MMI ini, kami mendesak pemerintah segera menindak, mengevaluasi bahkan mencabut izin perusahaan jika terbukti melanggar,” tutup Raden. (Denny S/DY)

Read Entire Article