Bulog Solo Siap Salurkan Bantuan Pangan Beras untuk 483.822 PBP di Solo Raya

Panen padi di Jawa Tengah.(MI/Widjajadi)

BULOG Solo siap menyalurkan bantuan pangan beras penugasan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk Juni dan Juli yang menyasar kepada 483.822 penerima bantuan pangan (PBP) di enam kabupaten dan satu kota wilayah Solo Raya.

"Saat ini kami sedang berkoordinasi dengan Pemda di Solo Raya, untuk sosialisasi dan persiapan penyaluran bantuan pangan beras selama dua bulan. Mudah-mudahan cepat final, agar pendistribusian bisa dirampungkan sebelum akhir Juli," kata Wakil Pimpinan Bulog Solo, Dicky Yusfarino kepada Media Indonesia, Senin (7/7).

Menurut dia, bahwa bantuan pangan beras pertama di era Pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka ini jumlahnya menyusut dibandingkan dengan era sebelumnya, yang di Solo Raya menyasar 564.800 penerima manfaat. Sekarang 483.822 PBP.

Susutan jumlah ini terjadi karena data kali ini hanya berasal dari satu sumber, yakni data Kementerian Sosial, berbeda dengan perhitungan data era Mantan Presiden Joko Widodo yang berasal dari sejumlah instansi, seperti Bapanas.

"Ya memang menyusut jumlahnya jika dibandingkan dengan bantuan pangan era sebelumnya. Yang sekarang berasal dari data Kemensos. Tapi penerimaannya tetap sama, yakni 10 kg tiap PBP," imbuh Dicky.

Dengan pelepasan sebanyak 9.600 an ton untuk bantuan pangan dua bulan ini, stok Bulog Solo masih memenuhi sembilan gudang. 

"Itu relatif kecil dari stok dikuasai Bulog Solo lebih dari 80 ribu ton, yang berasal dari pengadaan dan sisa stok tahun sebelumnya," lugas dia lagi.

Lebih dari itu, Bulog Solo hingga masa MT II ini masih terus melakukan penyerapan atau pengadaan gabah di tengah tingginya harga gabah di tingkat petani, yang mencapai Rp7.400, jauh diatas HET GKP pemerintah yang hanya Rp6.500.

"Kami terus berjuang bagaimana bisa memasukkan gabah petani, di tengah harga yang sulit ditembus Bulog. Di Klaten masih bisa didapat GKP Rp6.500, dan bisa dimasukkan ke gudang Bulog rerata 200 ton tiap hari," pungkas Dicky. (WJ/E-4)