Desain Pendidikan Profesi Guru

6 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Desain Pendidikan Profesi Guru (MI/Seno)

PENDIDIKAN yang berkualitas merupakan fondasi utama dalam membangun bangsa yang unggul. Dalam konteks itu, guru memegang peran sentral dalam dunia pendidikan. Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mempunyai visi besar mewujudkan guru Indonesia menjadi guru profesional, sejahtera, dan berkualitas. Visi berdasar pada pemahaman bahwa dunia pendidikan terus berkembang pesat dan guru sebagai agen perubahan harus siap mengikuti perubahan tersebut.

Arah kebijakan pembangunan pendidikan dalam Peta Jalan Pendidikan Indonesia 2025-2045 telah mencakup penguatan pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan berkualitas. Hal itu menjadi landasan penting dalam mewujudkan sistem pendidikan yang dapat mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia.

Salah satu aspek utama yang ditekankan ialah peningkatan kompetensi guru secara menyeluruh. Guru masa kini diharapkan tidak hanya menguasai materi ajar, tapi juga mampu menghadirkan pembelajaran yang relevan dengan perkembangan zaman yang bermakna, berkesadaran, dan menggembirakan.

SKEMA BARU

Sejak Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ditetapkan, pemerintah membuat berbagai kebijakan untuk meningkatkan kualitas guru, termasuk program sertifikasi guru dengan berbagai strategi. Dimulai dengan penilaian portofolio, pemberian sertifikat secara langsung, pendidikan dan latihan profesi guru (PLPG), dan saat ini melalui pendidikan profesi guru (PPG).

Pada 2024, masih terdapat sekitar 1 juta lebih guru belum memiliki sertifikat pendidik, dengan 240 ribu di antaranya belum S-1/D-4. Hal itu menunjukkan, meski berbagai kebijakan dilaksanakan, tantangan dalam memenuhi kebutuhan guru besertifikat masih cukup besar.

Sebagai bentuk solusi atas tantangan tersebut, Kemendikdasmen melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Ditjen GTKPG) telah meluncurkan program percepatan penuntasan sertifikasi guru melalui PPG bagi guru tertentu pada 2024, yang ditargetkan selesai pada 2026.

Untuk memenuhi kebutuhan guru professional, Ditjen GTKPG menyelenggarakan PPG bagi calon guru sebagai upaya dalam menyiapkan calon guru profesional sesuai dengan amanat undang-undang untuk ditempatkan pada satuan pendidikan yang membutuhkan guru. PPG tidak hanya bertujuan menghasilkan guru yang besertifikat pendidik, tetapi juga untuk memastikan guru-guru yang dihasilkan siap mengajar dengan kompetensi mumpuni sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.

Secara substansial, program PPG sesungguhnya bertujuan menjadikan guru memiliki kompetensi yang unggul, profesional, dan sejahtera. PPG diharapkan melahirkan guru sebagai pembelajar mandiri, berinovasi, dan berkompetensi. Sebagai agen perubahan, guru akan lebih percaya diri tatkala menunjukkan kompetensi mereka baik di tingkat nasional atau internasional.

Penyelenggaraan PPG dilakukan melalui dua skema guna penuhi kebutuhan guru profesional. Dua skema tersebut ialah program PPG bagi guru tertentu (dalam jabatan) dan calon guru (prajabatan).

Skema pertama ialah PPG bagi guru tertentu (dalam jabatan) bagi guru tertentu yang telah mengabdi di satuan pendidikan, tetapi belum memiliki sertifikat pendidik. Program itu hadir sebagai upaya untuk melahirkan guru yang profesional, berkompeten, dan sejahtera. Transformasi pendidikan profesi guru fokus pada percepatan penyelesaian sertifikasi pendidik bagi guru tertentu (dalam jabatan) secara lebih efisien dan efektif. Melalui program itu, model pembelajarannya mandiri melalui platform Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (RGTK).

Dalam penyelenggaraan PPG bagi guru tertentu, proses seleksi dilakukan melalui seleksi administrasi dan memvalidasi kesesuaian kualifikasi akademik S-1/D-4 yang dimiliki dengan bidang studi PPG. Peserta PPG yang dinyatakan memenuhi persyaratan seleksi administrasi bisa menempuh pembelajaran mandiri melalui platform pembelajaran yang telah ditetapkan kementerian. Pembelajaran dilakukan setelah peserta PPG melakukan lapor diri di lembaga pendidikan tenaga kependidikan (LPTK).

Skema kedua ialah PPG bagi calon guru (prajabatan) merupakan program pendidikan profesi untuk mencetak generasi baru guru seluruh Indonesia. Program itu ditujukan bagi individu yang memiliki panggilan jiwa untuk menjadi guru, profesional, komitmen menjadi teladan, cinta terhadap profesi, dan pembelajar sepanjang hayat. PPG calon guru dimulai dengan seleksi dan mengikuti rangkaian program pendidikan selama dua semester. Program itu mencakup perkuliahan, praktik kerja lapangan, proyek kepemimpinan, dan pendampingan.

Penerimaan peserta PPG calon guru dilaksanakan melalui seleksi nasional oleh kementerian. Bagi calon peserta yang dinyatakan lulus, wajib lapor diri pada LPTK penempatannya. Tahap selanjutnya, LPTK melaporkan peserta PPG ke Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD Dikti) dan calon peserta ditetapkan secara resmi menjadi peserta PPG oleh kementerian yang selanjutnya ditempatkan ke LPTK tempat penyelenggaranya.

BUTUH KOLABORASI

Proses pembelajaran bagi peserta PPG calon guru secara teknis dilaksanakan dengan alur matrikulasi bagi peserta PPG yang berasal dari sarjana nonkependidikan melalui platform pembelajaran.

Matrikulasi dilaksanakan pada rentang masa lapor diri hingga orientasi atau setidaknya dua minggu sebelum perkuliahan dimulai. Orientasi bagi semua peserta dengan materi utama, yaitu kebijakan umum PPG, kurikulum, sistem dan platform pembelajaran, serta penilaian dan uji kompetensi peserta pendidikan profesi guru (UKPPPG) dengan melakukan perkuliahan yang dilaksanakan selama dua semester secara luring.

Kedua skema itu pada dasarnya memiliki tujuan yang sama: melahirkan guru sebagai pembelajar mandiri, berkualitas, berinovasi, dan berkompetensi karena guru yang berkualitas tidak hanya memperkuat fondasi sistem pendidikan nasional, tetapi juga membuka jalan menuju pendidikan bermutu untuk semua anak Indonesia.

Untuk memastikan penyelenggaraan PPG memenuhi atau melampaui standar mutu, perlu dilaksanakan juga penjaminan mutu melalui pemantauan, evaluasi, asesmen diri atau cara lain yang telah ditetapkan. Dalam hal ini, Ditjen GTKPG berkoordinasi dengan lembaga akreditasi mengenai instrumen akreditasi PPG. Langkah itu dilakukan agar hasil penjaminan mutu dapat memuat rekomendasi yang konstruktif untuk perbaikan dan pengembangan program PPG.

Masa depan pendidikan Indonesia bertumpu pada kualitas pendidikan hari ini. Program pendidikan profesi guru ialah salah satu ikhtiar strategis negara dalam menyiapkan dan mendampingi guru-guru yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga bijak secara pedagogik, dan tangguh dalam menghadapi perubahan. Keberhasilan program itu tidak bisa berjalan sendiri dan perlu mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus mendukung pelaksanaan PPG sebagai investasi jangka panjang pendidikan Indonesia.

Program PPG merupakan langkah besar dalam menciptakan guru yang lebih profesional dan sejahtera demi mewujudkan sumber daya manusia yang unggul. Dengan semangat bersama, dukungan diperlukan agar setiap guru di Indonesia supaya memiliki kesempatan terus belajar dan berkembang demi menciptakan masa depan yang lebih baik bagi pendidikan Indonesia.

Read Entire Article