
Perbedaan sekolah rakyat dan sekolah umum adalah informasi yang perlu diketahui orang tua yang sedang mencari sekolah tepat untuk anak. Sekolah rakyat merupakan sekolah yang didirikan untuk memenuhi hak pendidikan masyarakat kurang mampu.
Sekolah rakyat memiliki beberapa ciri yang berbeda dengan sekolah umum. Perbedaan itu terdapat dalam berbagai aspek, seperti sasaran siswa, kurikulum, fasilitas, dan tenaga pendidik.
Perbedaan Sekolah Rakyat dan Sekolah Umum: Kurikulum, Pengajar, Sarana dan Prasarana, Siswa, dan Lokasi

Sekolah Rakyat merupakan yang memiliki misi memberikan pendidikan berkualitas dan menjadi solusi pendidikan gratis untuk siswa yang berlatar belakang keluarga prasejahtera.
Sekolah rakyat pada dasarnya menyediakan pendidikan pada tingkat SD, SMP, dan SMA seperti sekolah pada umumnya. Namun, sekolah rakyat memiliki sejumlah perbedaan dengan sekolah umum.
Apa saja perbedaan sekolah rakyat dan sekolah umum? Berikut ini perbedaan sekolah rakyat dan sekolah umum ditinjau dari lima aspek utama:
1. Kurikulum
Berdasarkan situs sekolahrakyat.kemensos.go.id, Kurikulum Sekolah Rakyat dirancang secara khusus dan kontekstual dengan menyesuaikan kebutuhan siswa. Kurikulum yang diterapkan di Sekolah Rakyat merupakan perpaduan antara pendekatan nasional dan kekhasan lokal.
Terdapat tiga muatan utama dalam Kurikulum Sekolah Rakyat, yaitu Kurikulum Persiapan, Kurikulum Sekolah Formal, dan Kurikulum Asrama (Boarding). Kurikulum ini berbeda dengan sekolah umum yang menggunakan kurikulum nasional.
2. Sasaran Siswa
Sekolah Rakyat menyasar siswa dengan latar belakang keluarga ekonomi rendah, yaitu desil 1 dan desil 2 dalam data DTSN. Hal ini berbeda dengan sekolah umum yang menerima siswa dari segala latar belakang dan lapisan masyarakat.
3. Sarana dan Prasarana
Sekolah umum ada yang menggunakan sistem asrama dan ada yang tidak. Sekolah Rakyat menerapkan sistem sekolah berasrama untuk siswa. Asrama Sekolah Rakyat gratis dengan berbagai fasilitas yang mendukung aktivitas siswa.
4. Tenaga Pendidik
Tenaga pendidik Sekolah Rakyat adalah guru yang dipilih berdasarkan standar kualitas tinggi dari jalur penugasan resmi seperti berikut:
Guru ASN yang ditugaskan pemerintah.
Guru PPPK Penuh Waktu yang sudah ditempatkan sesuai peraturan yang berlaku.
Guru PPPK Paruh Waktu untuk mendukung fleksibilitas yang dibutuhkan dalam pengajaran.
Lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Berbeda dengan guru sekolah umum yang umumnya direkrut melalui CPNS, PPPK, atau rekrutmen staf pengajar.
5. Lokasi
Sekolah Rakyat berlokasi di beberapa titik wilayah yang Indonesia, meliputi Pulau Sumatera (13 lokasi), Pulau Jawa (34 lokasi), Pulau Kalimantan (3 lokasi), Pulau Sulawesi (8 lokasi), Bali dan Nusa Tenggara (3 lokasi), Maluku (2 lokasi), dan Papua (1 lokasi).
Baca juga: Cara Menjaga Ruang BK di Sekolah Agar Nyaman dan Aman untuk Siswa
Itulah perbedaan Sekolah Rakyat dan sekolah umum ditinjau dari berbagai aspek. Semoga dapat memberi informasi mengenai Sekolah Rakyat yang ditujukan sebagai solusi pendidikan untuk siswa dari kalangan kurang mampu. (IND)