Sekitar 160 ribu orang di Catalonia, timur laut Spanyol, diperingatkan untuk tetap berada di rumah karena kebakaran di kawasan industri yang menyebabkan awan klorin beracun.
Dikutip dari Reuters, Sabtu (10/5), kebakaran di perusahaan produk pembersih kolam renang itu terjadi pada pukul 2.20 dini hari waktu setempat di Vilanova i la Geltru, 48 kilometer di Barcelona selatan, dan menyebabkan gumpalan asap klorin di wilayah itu.
"Jika anda berada di wilayah yang terdampak, jangan tinggalkan rumah atau tempat bekerja anda," kata layanan Perlindungan Sipil dalam keterangannya di X.
Layanan darurat Catalan mengatakan tidak ada yang terluka dalam peristiwa itu. Namun, penduduk di 5 kota mendapat pesan yang meminta mereka untuk tetap berada di dalam rumah.
Dia mengatakan, kebakaran terjadi kemungkinan karena baterai litium.
Kereta yang seharusnya melewati area itu tertahan, jalan-jalan diblokir, dan acara-acara harus dibatalkan.
Juru bicara Perlindungan Sipil, Joan Ramon Cabello, mengatakan kebakaran sudah bisa diatasi.